Baca Juga
Seorang
anak di jamin perlindunganya dalam Undang –undang perlindungan anak yang
menjadi elemen utama sebagai hak asasi manusia. Setiap anak berhak atas hidup,
tumbuh, berkembang, perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Namun, akhir-
akhir ini marak sekali kasus kekerasan terhadap anak terjadi di Indonesia. Kasus
tersebut memerlukan perhatian khsusu dari beberapa pihak untuk membantu
mengatasi keselamatan anak sejak dini. Selain itu, masyarakat perlu mengetahui
akan bahayanya kasus kekerasan terhadap anak tersebut.
Kasus
kekerasan pada anak atau child abuse merupakan perbuatan menyakiti anak baik secara fisik,
mental ataupun seksual yang di indikasikan mampu merugikan, ancaman terhadap
kesehatan atau kesejahteraan anak maupun trauma yang akan dialami oleh sang
anak. Kasus kekerasan terhadap anak dapat terjadi di rumah, di sekolah,
lingkungan sosial maupun tempat interaksi sosial anak dengan individu yang
lain. Sehingga, kasus kekerasan pada anak dapat terjadi di mana saja dan kapan
saja. Seperti yang terjadi akhir-akhir ini ditemukan beberapa kasus kekerasan
yang terjadi pada anak di Indonesia. Beberapa kasus tersebut merupakan bentuk
kekerasan fisik, seksual penganiayaan emosional serta pengabaian terhadap anak.
Dampak
yang akan dihasilkan dari beberapa kekerasan terhadap anak mampu memunculkan
masalah fisik maupun psikologis pada anak. Secara fisik mungkin dapat diamati
melalui tanda-tanda kekerasan yang berada di tubuh anak. Sedangkan secara
psikis, anak yang menjadi korban kekerasan biasanya mengalami masalah kejiwaan
seperti: gangguan stress pasca trauma, depresi, cemas dan juga psikotik. Sangat
memilukan bagiamana penderitaan yang akan di alami oleh anak dengan kondisi
fisik maupun psikologisnya.
Maka,
peran orang tua sangatlah dibutuhkan untuk selalu memantau akan kegiatan, lingkungan
dan relasi anak untu menghindari kasus kekerasan tersebut. Selain itu, orang
tua lebih aware dan peka untuk mengenali tanda-tanda atau gejala kemungkinan
anak yang menjadi korban kekerasan. Selain peran orang tua, masyarakat sangat
dibutuhkan untuk membantu memantau kondisi lingkungan supaya tetap aman, nyaman
dan tidak ada kasus kekerasan yang akan terjadi. Sedangkan, peran pemerintah
yang menjadi stakeholder untuk melaksanakan kebijakan, maka pemerintah harus
melakukan tindakan tegas akan kasus kekerasan yang terjadi terhadap anak di Indonesia.
comment 0 comments
more_vert