Baca Juga
Pemilahan Limbah Sampah Sebagai Upaya
Peningkatan Kesadaran Masyarakat seluruh Indonesia untuk peduli terhadap
Kebersihan Lingkungan. Tujuanya yaitu untuk mengajak masyarakat lebih terbuka
untuk menjaga kebersihan lingkungan melalui pemilahan limbah sampah berdasarkan
jenis dan kategorinya.
Sampah merupakan buangan dari suatu
proses produksi baik itu dari limbah rumah tangga maupun limbah industri. Jadi,
dapat disimpulkan bahwasanya sampah – sampah tersebut memerlukan suatu proses
penguraian untuk mengurangi adanya jumlah sampah dan menghindari pencemaran
lingkungan. Sampah tersebut akan semakin meningkat jika tidak ada upaya
preventif dan pengolahan yang baik dari masyarakat sekitar.
Adanya program kerja yang diberikan
kepada masyarakat menjadi suatu kegiatan positif untuk meningkatkan kebersihan
lingkungan setempat. Hal ini dapat di lihat bagaimana kondisi sosial masyarakat
yang belum begitu memahami akan pemilahan limbah sampah yang tepat. Kondisi
tersebut dapat dilihat dari kegiatan sehari – hari masyarakat yang masih
membuang semua jenis sampah dalam satu TPS (Tempat Pembuangan Sampah).
Akibat yang ditimbulkan dari kegiatan sehari – hari yang dilakukan oleh masyarakat. Maka, anak muda diharapkan mampu memberikan perubahan dalam berbagai aspek. Salah satunya yaitu sosialisasi terkait pemilahan limbah sampah yang baik dan benar dengan menyesuaikan kondisi masyarakat setempat.
Beberapa materi sosialisasi yang bisa diberikan bermacam-
macam yaitu: memberikan gambaran
mengenai jenis – jenis sampah organik dan anorganik, dampak pencemaran
lingkungan (sampah), cara pengolahan limbah sampah dan mengajak masyarakat
untuk membuang sampah pada tempatnya.
Beberapa kegiatan tersebut dilakukan secara bertahap dengan memberikan edukasi sosialisasi sampah dengan melakukan tindakan preventif dan pengolahan yang baik. Maka, untuk mempermudah proses pengolahan sampah kami mengajak masyarakat untuk menerapkan 3 prinsip pengolahan sampah yaitu sebagai berikut:
Pertama yaitu Reduce (mengurangi)
jumlah penggunaan sampah. Kedua yaitu Reuse (Menggunakan kembali) sampah yang masih bisa di gunakan ulang
seperti botol kaca, kantong belanja dan sebagainya. Ketiga yaitu Recycle
(Mendaur Ulang) sampah yang sifatnya organik yaitu dengan membuat pupuk kompos.
Selain memberikan gambaran mengenai
jenis sampah dan penerapan prinsip dalam menjaga lingkungan kami mengajak
masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Hal ini, perlu dilakukan
mengingat kebiasaan masyarakat saat ini yaitu membuang sampah pada TPS desa
yang letaknya di sungai. Maka untuk menghindari pencemaran lingkungan dalam
jangka panjang dengan menyediakan pos – pos sampah di beberapa sudut.
Penyediaan tersebut berada di beberapa titik seperti: Masjid, Musholla dan Pos
Ronda.
Sehingga dengan adanya Sosialisasi dan Edukasi tersebut diharapkan dapat menularkan kebiasaan masyarakat untuk menjaga lingkungan supaya terhindar dari berbagai dampak pencamaran lingkungan. Maka, kami mengajak dan menanamkan prinsip bahwasanya untuk menjaga lingkungan sekitar harus bermula dari diri sendiri dengan melakukan hal – hal kecil lalu berlanjut dengan mengajak masyarakat sekitar.
untuk itu latar belakang di atas diperlukan
pemahaman kepada masyarakat sekitar mengenai pentingnya menjaga lingkungan
sekitar dengan kategorinya yaitu: 1) Masyarakat mampu mengetahui jenis dan
kategori sampah, 2) Masyarakat mampu mengetahui Dampak dari pencemaran
lingkungan, 3) Masyarakat mengetahui cara pengolahan limbah sampah yang baik
dan benar.
comment 0 comments
more_vert