Baca Juga
Pada komunitas
sasaran kegiatan CSR dibagi menjadi 2 faktor yaitu sebagai berikut :
1.
Faktor
internal
-
Pekerja
dan keluarganya layak untuk diperhatikan SOP produksi perusahaan untuk menjamin
keselamatan pekerja dan ranah lingkungan (Kerja, Keselamatan dan Kesehatan).
-
Keterpenuhinya
hak – hak pekerja sesuai aturan (diberikan ruang khusus antara laki – laki dan
perempuan.
-
Adanya
jaminan kesehatan pekerja dan keluarga sesuai kemampuan perusahaan (bukan untuk
pekerja namun yang dijamin juga harus keluarganya).
-
Adanya
pemberdayaan keluarga pekerja.
2.
Faktor
Eksternal
-
Dilihat
etis atau tidak dari ring atau kegiatan CSR yang dilakukan
-
Ring
satu yaitu kegiatan Pemberdayaan masyarakat yang berada pada radius 5 km dari
perusahaan
-
Ring
dua pemberdayaan masyarakat yang berada pada radius 10 Km dari workspace
perusahaan
-
Ring
tiga yaitu pemberdayaan masyarakat yang berada pada radius di atas 10 Km dari
workspace perusahaan.
Prinsip Dasar Corporate Social Responbility
memiliki asas kebenaran atau kebijakan yaitu sebagai berikut :
- Sustainability atau
berkelanjutan
-
Dilihat
dari bagaimana perusahaan menjalankan aktivitas dengan memperhitungkan
keberlanjutan sumber daya masa depan
-
Kegiatan
berbasis kewirausahaan supaya pendampigan masyarakat sasaran bisa berkelanjutan
- Akuntabilitas
Perusahaan bertanggung
jawab dengan segala aktivitas yang dilakukaan oleh perusahaan. Aktivitas ini
mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan eksternal. Membangunimage dan
network terhadap pemangku kepentingan.
- Transparency
Prinsip penting
dilakukan karena transparansi bersinggungan dengan pelaporan aktivitas
perusahaan yang berdampaak terhadap pohak eksternal. Tujuan dari transparansi
yaitu untuk mengurangi kesalahpahaman dalam informasi dan bentuk
pertanggungjawaban dampak dari lingkungan.
Komunitas Sasaran
untuk Kegiatan Corporate Social Responbility
-
Untuk
menggunakan etika CSR yang baik, maka perusahaan wajib mengupayakan internal
perusahaan (Employee With Family And Environment Support)
-
Baru
di lanjutkan extern perusahaan (community support)
-
Jika
kegiatan lima pilar masih ada kekurangan, maka peran pekerja sosial bisa
menjadi inisiator
-
Jika
perusahaan melakukan penyimpangan maka bisa menjadi advokasi
Kegiatan Corporate Social
Responbility dalam Menerapkan Aktivitas Produksi Berdasarkan Tripple Buttom
Line yaitu sebagai berikut :
-
Menginisiasi
atau mendesain fasilitas perusahaan yang ramah lingkungan dan memenuhi hak –
hak pekerja (designing facilities)
-
Membangun
proses development aktivitas produksi yang tidak menghancurkan lingkungan
sekitar (developing process improvement)
-
Pemilahan
barang – barang materi dari supplier yang lebih ramah lingkungan (discounting
product offerings)
-
Developing
programs for employer with family well – being yaitu mengembangkan pekerja dan
keluarga supaya mencapai kesejahteraan yang lebih baik.
Peran pekerja sosial industri
yaitu sebagai berikut :
-
Employee
with family and environtmenr support (internal)
·
Perencanaan
dan atau kegiatan advokasi kebijakan sosial perusahaan berdasarkan 5 pilar CSR
·
Terapi
individu atau kelompok dalam penanganan masalah pekerja, keluarga pekerja baik
perusahaan maupun tidak
-
Community
Support (external)
·
Perumusan
kebijakan penentuan komunitas sasaran external dalam kegiatan CSR dan
starteginya
·
Observasi,
assessment dan intervensi kebutuhan komunitas sasaran
·
Mengajak
stakeholder terlibat di masyarakat capitalism kesejahteraan
comment 0 comments
more_vert